Asosiasi MIPA mempunyai 3 (tiga) bidang yaitu biologi, fisika, dan kimia. Asosiasi membahas 3 (tiga) bidang dalam kajian ilmiah kali ini. Bidang biologi mempelajari konservasi spesies dan pelestarian alam. Bidang fisika membahas ozon. Bidang kimia membahas karbon dan nuklir. Biologi membahas keanekaragaman hayati yang terdiri atas gen, jenis, dan ekosistem. Gen yaitu variasi genetik dalam satu spesies, baik diantara populasi terpisah secara geografis maupun di antara individu dalam satu populasi. Jenis yaitu keanekaragaman yang menghasilkan beragamnya spesies makhluk hidup. Ekosistem yaitu keragaman yang diakibatkan interaksi yang kompleks antara komponen biotik dan abiotik. Pelestarian keanekaragaman hayati memiliki 2 tipe yaitu in situ dan ex situ. In situ adalah usaha pelestarian alam yang dilakukan dalam habitat aslinya. Ex situ yaitu usaha pelestarian alam yang dilakukan di luar habitat aslinya.
Pelestarian spesies mempunyai 2 tipe yaitu spesies yang ditemukan dan spesies yang dijaga (konservasi). Spesies yang ditemukan yaitu banyak spesies yang dikira-kirakan masih ada dan hidup di alam liar dan itu meningkat tiap tahun. Spesies yang dijaga (konsevasi) yaitu tiap tahun jumlah spesies yang dikonservasi mengalami peningkatan.
Cara bersikap dalam menjaga pohon dan hutan yaitu saling bekerja sama dalam hal menjaga lingkungan, tidak menyakiti hewan, menjaga lingkungan terdekat, tidak mengotori lingkungan, dan melakukan reboisasi.
Proses terbentuknya ozon yaitu energi + O2 > O + O dan O + O2 + M + energi > O3 + M. Cara ozon melindungi dari radiasi yaitu cahaya (λ
<175 nm) + O3 > O2 + O dan O + O2 + M + energi > O3 + M. Pengaruh produksi karbon terhadap kerusakan ozon.
Karbon yaitu salah satu unsur kimia yang paling banyak ditemui dalam makhluk hidup. Sumber karbon yaitu grafit, intan, batu kapur, gas CO2, batu bara, minyak bumi, gas alam. Senyawa karbon yaitu CO2, CO, CH4, CH3COOH, CHCl3, CCl4, C6H6, C2H4. Manfaat karbon yaitu bahan bakar, obat bius, bahan campuran, fotosintesis, industri makanan.
Pondok Pesantren Al-Hikam resmi berdiri pada 17 Ramadan 1413 bertepatan dengan 21 Maret 1992. Sebagai pelopor pesantren khusus mahasiswa, lembaga pendidikan Islam ini memiliki tujuan memadukan dimensi positif perguruan tinggi yang menekankan pada ilmu pengetahuan dan teknologi dengan dimensi positif pesantren yang akan menjadi tempat penempaan kepribadian dan moral yang benar. 
