-min_(1)_11zon_11zon_11zon1.jpg)
Al-Hikam (AMC.) - Suasana haru dan penuh semangat menyelimuti area Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Malang pada Jumat pagi ini. Tepat pukul 06.00 WIB, puluhan santri dari dua angkatan, yakni Santri Baru Angkatan 2024 dan Santri Sulung Angkatan 2021, secara resmi diberangkatkan menuju Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Depok dalam rangka mengikuti kegiatan Rihlah Ilmiah 2025.
Acara pemberangkatan ini menjadi salah satu momen penting dalam rangkaian pendidikan karakter dan intelektual santri Al-Hikam. Kegiatan Rihlah Ilmiah ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah, meningkatkan wawasan kebangsaan, serta memperdalam nilai-nilai keilmuan para santri melalui ziarah, kunjungan lembaga tinggi negara, hingga wisata edukatif. Rihlah Ilmiah ini telah dirancang dengan matang oleh pihak pesantren, menggabungkan unsur ziarah, edukasi, serta rekreasi.
Sebelum pemberangkatan, terlihat antusiasme besar dari para santri. Banyak di antara mereka yang membawa perlengkapan lengkap, mulai dari pakaian resmi untuk acara formal di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) / (Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, hingga pakaian santai untuk kegiatan rekreasi. Perlengkapan yang mereka siapkan mencerminkan semangat untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang telah dirancang, mulai dari ziarah, sarasehan ilmiah, hingga perjalanan panjang menuju Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Depok.
Pada hari pertama, setelah acara pelepasan, rombongan berangkat menuju Pondok Pesantren Tebuireng Jombang. Di sana, para santri akan melakukan ziarah ke maqbarah pendiri Nahdlatul Ulama, K.H. Hasyim Asy'ari, dan melaksanakan sarasehan ilmiah bersama pengurus Pesantren Tebuireng. Setelah istirahat dan makan siang, perjalanan dilanjutkan menuju Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Depok, yang diperkirakan ditempuh dalam waktu lebih dari 12 jam, termasuk istirahat di Rest Area Pemalang KM 319.
Kegiatan akan berlanjut pada Sabtu dini hari setibanya di Depok. Santri akan melaksanakan shalat Subuh berjamaah, dilanjutkan dengan khataman Al-Qur'an dan istighosah di maqbarah pendiri Al-Hikam, K.H. Ahmad Hasyim Muzadi, tokoh nasional sekaligus pendiri pesantren ini. Setelah itu, santri akan mengikuti sarasehan ilmiah di Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Depok. Di sesi ini, mereka akan berdiskusi tentang nilai-nilai keilmuan, perjuangan, serta kiprah santri dalam membangun bangsa. Mereka juga akan berkesempatan mengunjungi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) / (Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI untuk mengikuti audiensi dan room tour, memperluas wawasan mereka tentang struktur kenegaraan Indonesia.
Tak hanya itu, para santri akan diajak berwisata edukatif di berbagai destinasi menarik di Jakarta Pusat, sebelum melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta untuk mengunjungi Benteng Vredeburg dan Jalan Malioboro, serta pusat oleh-oleh legendaris Bakpia Pathok. Perjalanan panjang ini diprediksi akan selesai pada Ahad malam, dengan santri kembali ke Pesantren Al-Hikam Malang membawa pengalaman dan pelajaran berharga.
Kegiatan Rihlah Ilmiah 2025 ini diharapkan menjadi bentuk nyata komitmen Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Malang dalam membentuk santri yang tidak hanya kuat dalam spiritualitas, tetapi juga luas wawasan kebangsaannya dan cerdas dalam pergaulan sosial. Semoga seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, membawa berkah, dan memberikan manfaat besar bagi para santri dalam perjalanan menuntut ilmu dan memperluas pengalaman hidup mereka serta menjadi perjalanan yang penuh makna.
Penulis: Muh. Noaf Afgani